newsare.net
INDOPOS.CO.ID - Koalisi antara Partai Demokrat dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bukan mitos. Selama ini, dua partai itu selalu berseteru itu bekerjasama di Provinsi Kalimantan Barat dan Jawa Tengah. Namun bukan berarti kedua partai itu tidakKolaisi PD-PDIP di Jateng dan Kalbar Bukan Mitos
INDOPOS.CO.ID - Koalisi antara Partai Demokrat dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bukan mitos. Selama ini, dua partai itu selalu berseteru itu bekerjasama di Provinsi Kalimantan Barat dan Jawa Tengah. Namun bukan berarti kedua partai itu tidak bisa akur. Terbukti, Ketua Umum partai be, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat mengumumkan pasangan calon gubernur wakil gubernur di pilkada Serentak 2018. Bahkan di awal pidato, SBY sempat menyinggung mitos PD mustahil berkoalisi dengan partai tertentu termasuk PDIP. Dalam pidato, Presiden ke-6 RI ini tegas membantah. Menurut dia, PD (Partai Demokrat) siap berkoalisi dengan parpol mana saja demi kepentingan masyarakat. SBY meminta kepada semua pihak untuk menghapus stigma negatif PD. "Muncul mitos parpol ini enggak bisa koalisi sama parpol itu. Partai Demokrat siap koalisi dengan parpol manapun. Demi kepentingan rakyat, jangan begitu, demi rakyat Indonesia. Doktrin kami Partai Demokrat bisa dan siap berkoalisi dengan siapapun," kata SBY di DPP Partai Demokrat, Jakarta, Minggu (7/1). Pernyataan SBY itu terkait dengan koalisi Partai Demokrat dengan PDIP di dua Pilgub. Dalam pesta demokrasi di 17 wilayah, Partai Demokrat melakukan koalisi dengan PDIP di dua Pilgub di Kalimantan Barat dan Jawa Tengah. Kalimantan Barat, Partai Demokrat mengusung kader PDIP, Karolin Margret Natasa menjadi calon gubernur didampingi cawagub Suryadman Gidot merupakan ketua Partai Demokrat Kalimantan Barat. “Pasangan ini koalisi dari Partai Demokrat, PDIP, PKPI," kata SBY. Sementara di Jawa Tengah, Partai Demokrat berkoalisi dengan PDIP mengusung calon incumbent, Ganjar Pranowo dipasangkan dengan anak KH Maimoen Zubair, Taj Yasin atau Gus Yasin. “Pasangan ini didukung koalisi Partai Demokrat, PDIP, PPP," dia melanjutkan SBY menyatakan, dari 17 Pilgub, Partai Demokrat mengusung 14 kadernya di 14 pilgub. "Itu sama dengan 82 persen. Hanya 3 yang bukan, dari 14 kader, 6 ketua DPD Demokrat, 2 ketua DPC, 1 anggota DPR RI, 1 pengurus Partai Demokrat di daerah.” (aen) Read more