newsare.net
INDOPOS.CO.ID - Kepastian Lerby Eliandry masih berseragam Borneo FC atau tidak, bakal terlihat hari ini (8/1). Bila sang striker muncul saat latihan di Stadion Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Jogjakarta, Jawa Tengah, bisa dipastikan kostumnya tMenimang Nasib Lerby Eliandry di Borneo FC
INDOPOS.CO.ID - Kepastian Lerby Eliandry masih berseragam Borneo FC atau tidak, bakal terlihat hari ini (8/1). Bila sang striker muncul saat latihan di Stadion Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Jogjakarta, Jawa Tengah, bisa dipastikan kostumnya tetap oranye. Lerby masih belum bisa berkomentar banyak. Proses negosiasi belum keluar dari zona alot. Belum ada kesepakatan antara kedua belah pihak. "Saya juga masih menunggu. Untuk sementara belum bisa dipastikan," kata Lerby. Ihwal status Lerby yang hingga kini belum jelas di Borneo FC disebabkan permintaan sang pemain naik gaji. Namun, tuntutan tersebut belum bisa dipenuhi manajemen. Walhasil, banyak klub lain menyodorkan kontrak besar untuk pemain asli Samarinda itu. Lerby pun tak menampik bila dikaitkan lebih dari satu klub lain. Namun, hingga kini, dia sebenarnya masih memprioritaskan Pesut Etam. "Masyarakat Samarinda pasti tahu loyalitas saya dengan klub di Samarinda. Karier mulai junior sampai sekarang tetap prioritas di Samarinda. Tolong hargai usaha keras orang lain jika ingin dihargai juga," pesannya. Sebagai putra lokal, Lerby memang selalu memberikan servis terbaiknya setiap musim. Tahun lalu, dia sukses mempersembahkan 16 gol untuk Borneo di Liga 1. Capaian tersebut membuat namanya terdepan dalam urusan membobol gawang lawan. Bahkan melewati rekor pencetak gol terbanyak semusim Fernando Soler dengan 15 gol saat mentas di Divisi Utama 2014. Kini nasib Lerby bergantung sikap manajemen. Untuk sebuah loyalitas, dia berharap mendapat keistimewaan. Bukan tidak mungkin sang pemain menjadi legenda dan idola di klubnya seperti Francesco Totti di AS Roma. Pemain yang setia membela klub hingga pensiun. Namun, Presiden Borneo FC Nabil Husein Said Amin masih belum bisa memastikan status Lerby di tim. Kedua belah pihak disebut belum menemui kesepakatan dari komunikasi yang telah berjalan. "Soal Lerby kami masih coba bahas. Untuk lebih lanjut kami akan tunggu bagaimana hasilnya. Dari Borneo FC tidak pernah melarang pemain untuk pergi. Tapi, kami juga berharap loyalitas mereka," imbuhnya. Informasi yang diterima Kaltim Post (Grup Indopos), PSM Makassar menjadi salah satu klub yang mengidamkan Lerby dalam skuadnya musim depan. Apalagi, Juku Eja juga kehilangan Ferdinand Sinaga yang hijrah ke Malaysia. Namun, CEO PT PSM Munafri Arifuddin membantah segala rumor yang mengaitkan timnya dengan striker andalan Borneo itu. Appi, sapaan karibnya, menegaskan bahwa kans tersebut tidak mungkin. "Tidaklah, Lerby tidak bisa karena masih di Borneo. Saya juga belum menghubungi Lerby kok," jelasnya kepada Fajar, Jawa Pos Group, dua hari lalu. (*/abi/bby/k16/jpg) Read more