newsare.net
INDOPOS.CO.ID - Memasuki tahun 2018, suhu politik di Indonesia mulai memanas. Situasi politik tersebut dapat berpengaruh pada semua lini, salah satunya di lingkungan pendidikan tinggi. Sebab itu, Menteri Riset, Teknologi (Ristek) dan Pendidikan Tinggi (DiktiPilkada 2018, Menristekdikti: Rektor Jangan Berpolitik
INDOPOS.CO.ID - Memasuki tahun 2018, suhu politik di Indonesia mulai memanas. Situasi politik tersebut dapat berpengaruh pada semua lini, salah satunya di lingkungan pendidikan tinggi. Sebab itu, Menteri Riset, Teknologi (Ristek) dan Pendidikan Tinggi (Dikti) Mohamad Nasir mewanti-wanti jajarannya. "Pendidikan tinggi (Dikti) tidak berpolitik," tegas Nasir kepada INDOPOS usai meresmikan gedung teknik Universitas Siliwangi Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (8/1). Dia mengatakan, lingkungan pendidikan tinggi harus netral dari kegiatan politik. Rektor harus lebih konsentrasi pada masalah pendidikan akademik. "Jangan malah rektor terlibat dalam kegiatan politik atau berpolitik," kata Nasir. “Rektor yang terlibat dalam politik praktis,harus menanggalkan jabatannya.” Nasir sendiri tidak melarang rektor terlibat dalam politik praktis. "Silakan rektor mencalonkan jadi anggota DPR atau maju di Pilkada. Tapi, dia harus mengundurkan diri dulu," ucap Nasir. (nas) Read more